Tajwid & Tahsin Al-Qur'an | Dimas Novendra

Gambar via bogor.net

  

Memahami ilmu tajwid dan tahsin Al-Qur`an sangatlah penting bagi kita karena itu merupakan suatu hukum dalam membaca Al-Qur`an yang baik dan benar serta sempurna dalam melafazhkan hurufnya disaat kita sedang membacanya, menghafalkannya dan lain-lain.
   
Maka dari itu, setiap muslim dan muslimah sangat wajib memahami ilmu tajwid dan tahsin agar disaat membaca atau menghafalkanAl-Qur`an tidak terdapat kesalahan disaat membacanya atau menghafalkannya.
   
TAJWID
Pengertian Tajwid
Tajwid secara bahasa yaitu membaguskan atau memperindah. Dalam ilmu Qira`ah, tajwid berarti mengeluarkan huruf dari tempatnya dengan memberikan sifat-sifat yang dimiliknya.
Secara istilah, tajwid adalah suatu ilmu yang mempelajari cara membunyikan atau mengucapkan huruf-huruf didalam kitab suci Al-Qur`an.

Tujuan Memahami Tajwid
Tujuan memahami ilmu tajwid yaitu agar pembaca Al-Qur`an dapat memahami ilmunya dan dapat membacanya dengan fashih(benar/betul), serta memelihara lisannya dari kesalahan pengucapan huruf-huruf atau membaca Al-Qur`an.

Dalil Ilmu Tajwid
Firman Allah SWT. Dalam QS. Al-Muzzammil: 4
 “Atau lebih dari seperdua itu. dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan”.

Tartil adalah membaca secara perlahan-lahan dan tidak tergesa-gesa, yaitu memperhatikan bacaannya dan hurufnya, apabila tartilnya tidak diperhatikan, maka akan merusak maknanya atau bisa dibilang akan merusak makna-makna ayat didalam Al-Qur`an.
   
Sabda Rasulullah SAW:

جَوِّدُ اْلقُرْآنَ فَإِنَّ التَّجْوِيْدَ حِلْيَةُ اْلقِرَاءَةِ

“Baguskanlah bacaan Al-Qur`an, maka sesungguhnya membaguskan bacaan Al-Qur`an itu hiasan qira`at(bacaan)”. [HR. Tirmidzi].

TAHSIN
Pengertian Tahsin
Tahsin berasal dari kata Tahsiinu (تحسين)yang berarti memperbaiki, memperkaya. Kata ini sering digunakan sebagai sinonim dari kata tajwid yang apabila ditinjau dari segi bahasa.

Sedangkan menurut istilah, tahsin adalah memperbagus bacaan Al-Qur`an yang telah mempelajari ilmu tajwid kemudian disempurnakan dari bacaan Al-Qur`an tersebut agar sesuai dengan yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw.

Pentingnya Mempelajari Ilmu Tahsin 

Perlukah kita mempelajari ilmu tahsin?. Iya, sangat perlu kita mempelajari ilmu tahsin karena bacaan Al-Qur`an tidak cukup dengan bacaan biasa. Maka dari itu, kita harus memperhatikan bacaan Al-Qur`an bagaimana kita mengucapkan hurufnya apakah sudah benar atau belum?

Jika belum, maka kita harus mempelajari ilmu tahsin terlebih dahulu dan mengikuti juga bimbingan tahsin Al-Qur`an. Apabila kita membaca Al-Qur`an lalu kita tahu bahwa bacaan kita salah dan tidak ada upaya memperbaiki bacaan atau tidak memahami ilmu tahsin, maka yang kita baca bukan mendapatkan pahala justru mendapatkan dosa karena kita salah pengucapan huruf bisa menyebabkan perubahan makna ayat Al-Qur`an.

Cara-Cara Menghindari Kesalahan Saat Membaca Al-Qur`an
Ada dua hal yang harus dihindari disaat membaca Al-Qur`an yaitu:
1. Lahn Jaliy (Kesalahan yang jelas), meliputi :

• Pengucapan huruf yang salah, seperti mengucapkan huruf Tha(ط), makhrijulnya huruf Ta` (ت), sehingga itu bisa menyebabkan perubahan makna bacaan Al-Qur`an.
• Mengubah harakat, contoh : Huruf Ta` pada kata اَنْعَمْتَ (fathah) tetapi dibaca اَنْعَمْتُ (dhommah) maka itu telah mengubah makna bacaan Al-Qur`an tersebut. Maka hukumnya haram, dan yang melakukannya dengan sengaja dia telah berdosa.

2. Lahn Khafi (Kesalahan yang samar)
Lahn khafi adalah kesalahan yang berkaitan dengan kaidah tajwid, seperti tidak mensamarkan nun padahal ada Qaf dan semisalnya.