Banyak yang tidak menyadari keberkahan Al-Quran , sanagat banyak fadhillah dan motivasi yang indah didalamnya. Al-Quran adalah kalamullah, asas atau pedoman dalam mengambil hukum. Mencintai Al-Quran sama dengan mencintai Allah dan Rasul Sebab Allah SWT yang menurunkan Al-Quran yang diwahyukan ke Baginda yang Mulia Muhammad SAW.
Ibnu Katsir Rahimahullah memaparkan bahwa, “diturunkan kitab yang paling mulia (Al-Quran) dengan bahasa yang paling mulia, diajarkan kepada Rasul yang paling mulia, disampaikan oleh malaikat yang paling mulia, diturunkan ditempat yang pqaling mulia dimuka bumi, diturunkan dibulan yang mulia sepanjang tahun yaitu Ramadhan. Dengan demikian sempurrnalah kitab suci ini Al-Quran dari berbagai sisi.
Al Burhan Fii Ulumil Quran ini memuji keistimewaan Al-Quranul Kariim kembali beliau memuji Allah Taala yang telah mengarahkan hati orang-orang beriman untuk mencintai Al-Quran dengan memperindah maknanya dan mengistimewakan metodenya.
Kemudian Syaikh Badrud bin Muhammad bin Abdullah Az-Zarkasy Asy-Syafii Rahimahullah dalam kitabnya Al Burhan Fii Ulumul Quran menjelaskan kemuliaan dan keutamaan Al-Quran. Ia mengungkapkan “segala puji bagi Allah yang telah menyinari hati manusia dengan Al-Quran dan menurunkannya dengan lafal yang mudah difahami dengan metode yang sempurna”. Ia juga menjelaskan bahwa manusia tak mampu menandinginya, sastranyapun membuatj ahli sastra terkagum, tak ada satupun hikmah yang dapat menyaingi hikmahnya dari Al-Quran itu sendiri.
Bahagia dengan Al-Quran.
As-Saiid, sebutan orang yang berbahagia karena perhatiannya tertuju pada Al-Quran. Sebutan bagi orang yang tekatnya kuat dalam mempelajaridan memahami Al-Quran. Al-Quran juga disebut sebagai ruh, karena Al-Quran menyebabkan hidupnya hati manusia, firman Allah SWT, “(dialah) yang maha tinggi, yang mempunyai ‘Arsy yang menurunkan apa yang dikehendaki-Nya diantara Hamba-hambanya supaya ia memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan ( hari akhir ).
wallahu Alam
0 Komentar