Surat Cinta Tentang Sholat| Palma Riana

Bila engkau anggap shalat itu hanya melepas kewajiban sahaja sebagai penggugur dosa-dosamu, maka engkau akan terburu-buru dalam melaksanakannya.

Bila engkau anggap shalat itu hanya sebagai kewajiban yang mutlak maka kau tak akan menikmati akan hadirnya allah pada saat kau mengerjakannya.
Akan tetapi jadikanlah shalat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan tuhanmu. Jadikanlah shalat itu sebagai pertemuan yang kau nanti-nantikan dengan tuhanmu. Jadikanlah shalat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan allah. Jadikanlah pula shalat itu sebagai seriusnya engkau dalam bermimpi.

Bayangkan
”  ketika adzan berkumandang Allahu Akbar-Allahu Akbar “ tangan allah melambai-lambai kepadamu seakan ia memaksamu untuk hadir lebih dekat kepadanya.
Bayangkan ketika 
“ takbir Allahu Akbar “ seolah-olah allah melihatmu, allah tersenyum untukmu dan allah bangga akan hadirnya dirimu dihadapannya.
Bayangkan ketika 
“ rukuk Subhana Rabbiyal ‘Adzimi Wa Bihamdi “ allah menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau akan merasakan damai dalam sentuhannya.
Bayangkan ketika
 “ sujud Subhana Rabbiyal A’la Wa Bihamdi “allah hadir mengelus-elus kepalamu,kemudian allah berbisik lembut kepada kedua tanganmu “ aku mencintaimu wahai hambaku “.
Bayangkan ketika
“ duduk diantara dua sujud Robbighfrli War Hamni Wajburni War Fa’ni Wa ‘aafini Wa’fuanni “ allah berdiri gagah dihadapanmu, kemudian mengaatakan “ aku tidak akan diam apabila hambaku ini ada yang mengusiknya “.
Bayangkan ketika 
“ member salam Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh “ kemudian allah menjawabnya lalu kau akan menjadi manusia berhati bersih setelah itu.

Subhanallah begitu kasih sayangnya allah terhadap hambanya yang begitu sangat ia cintai, sungguh nikmat shalat yang kita lakukan tidaklah akan sia-sia tidak pula akan rugi bagi orang yang mengerjakannya.
Maha besar allah yang tidak tidur siang dan malam, yang mengetahui gerak-gerik hambanya disetiap waktu bahkan disetiap detik. Tidaklah ada alasan bagi seorang hamba untuk tidak melaksanakn shalat, oleh karenanya AQIMISSHOLATH “ Dirikanlah Shalat “.

Wallahu A’lam Bisshawab

Posting Komentar

0 Komentar