Pinjaman atau Kredit Syariah | Ella Melza Saputri

NAMA          : ELLA MELZA SAPUTRI
NIM              : 601191010003
PRODI          : EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS   : FIAI
SEMESTER   : 1

KREDIT ATAU PINJAMAN SYARIAH.
     Istilah syariah sering sekali kita dengar  ,bagai mana jika kata syariah itu kita gabungkan dengan pinjaman? Tentu tanggapan masing masing berbeda ad yang menanggapi “wah oke juga tuh” “ah masak iya ada pinjaman syariah” ada juga yang mengomentari “apa sih pinjaman syariah itu,gimana sih system.nya”
    Nah  Yukk kita kenalan sama yang Nama nya pinjaman atau kredit syariah.
Apa sih Kredit syariah itu? Kredit atau pinjaman syariah adalah kredit yang diberikan kepada nasabah dengan syarat utama melakukan akad jual beli dengan cara pembayaran mencicil angsuran dengan batasan waktu yang telah ditentukan oleh lembaga syariah. Syarat kredit ditetapkan sesuai dengan prinsip syariah.
Hal ini berlaku untuk individu,maupun perusahaan dan khayalak ramai yang memenuhi syarat untuk kredit. Dalam melakukan pinjaman yang berbasis syariah, maka anda akan mengenal istilah ‘murabahah’, yang merupakan perjanjian jual beli antara Bank dengan nasabah. Murabahah digunakan sebagai akad dalam melakukan pinjaman berbasis syariah.
Kok yang di pakai akad murabahah?
Iya dong ini nih penjelasan nya Dalam pembiayaan konvensional, kredit diberikan atas akad pinjaman, dan nasabah diharuskan mengembalikan pinjaman bersama bunga. Namun, dalam Islamic Banking, bunga tidak diperbolehkan. Loh kenapa tidak boleh? karena dianggap riba, apa sih itu riba,kenapa tidak di perboleh kan ? Ini jawaban nya Karnena dalam hukum Islam memakan riba termasuk salah satu dosa besar. Namun pada praktiknya masih banyak masyarakat yang bingung dengan praktik riba tersebut dalam kehidupan sehari-hari khususnya yang terkait dengan transaksi perbankan. Riba itu bermakna tambahan atau meminta kelebihan uang dari nilai awal. Secara lebih Sederhana nya  lagi riba adalah meminta tambahan uang dari pinjaman awal baik dalam transaksi jual beli maupun pinjam meminjam yang bertentangan dengan prinsip syariah Islam. Dalam hal ini pinjam meminjam atau jual beli tersebut masuk kategori transaksi yang haram. Misalnya saya Kasih pinjaman uang nih 100.000 kepada si B dengan syarat si B harus mengembalikan uang pokok pinjaman (yang 100.000) beserta sekian persen tambahannya. Nah maka dari itu, pembiayaan syariah tidak menggunakan prinsip akad bunga atau riba namun menggunakan akad murabahah (jual beli). Dalam prinsip pinjaman syariah, proses pembiayaan artinya bukanlah bank meminjamkan sejumlah dana kepada nasabah yang membutuhkan namun lebih ke arah membiayai proyek atau kebutuhan nasabah baik mendesak maupun untuk keperluan konsumtif lainnya dimana dana yang dimiliki sendiri belum cukup untuk mengatasi kekurangannya. Macam-macam jenis pinjaman bank syariah sebenarnya sama dengan konvensional dimana produk yang dimiliki dibuat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seperti, kendaraan bermotor atau kebutuhan lainnya. Namun sistem pembiayaannya yang bermacam-macam dan dalam hal ini bank bertugas sebagai intermediasi uang tanpa meminjamkan dana dan memberi bunga pada dana yang dibawa oleh nasabah sebagai pinjaman.
Sebagai gantinya ada beberapa metode Pembiayaan  yang bisa dipilih nasabah yaitu bagi hasil. Yang disediakan dalam pembiayaan ini adalah barang ataupun uang tunai yang memiliki nilai sama dengan uang.
Apa sih kelebihan dari pinjaman atau kredit syariah ini
Nah ini ada beberapa kelebihan yang saya rangkum
1.Halal
Kok halal? Iya pasti lah kan di dalam pembiayaan atau pinjaman syariah itu kita tidak ada unsur riba(bunga) yang ada itu bagi hasil (nisbah) . Dalam system bagi hasil tidak ada pihak yang di rugikan,baik itu peminjam maupun yang dipinjam kan.sedangkan riba ada pihak yang di rugikan yaitu si peminjam, Kenapa karena si peminjam harus mengembalikan pijaman besrta berapa persen bunga yang sudah di tentukan oleh pihak bank, atau peminjam.
2.akad nya jelas
3.sesuai dengan syariat islam.
Nah itu dia Sedikit pengenalan tentang pijaman atau kredit syariah dari saya, marilah kita bersama sama menerapkan dan membangun sistem perekonomian yang berbasis syariah yang sesuai dengan syariat.
 Mohon maaf jika banyak salah dalam penulisan kata.